sinopsis memory love episode 15 part 2





Duan changfeng kini ada di rumah sakit dokter memeriksanya , shaotian ada disampingnya menunggu duan changfeng , setelah selesai memeriksa tiba tiba ruofan datang dan menanyakan keadaan ayahnya ke dokter 

“dia baik baik saja hanya sementara tekanan darahnya tidak stabil”
“mengapa ini terjadi tiba tiba?”
“dari pemeriksaan saya , dia pasti kurang dapat mengendalikan emosinyaatau dia sedang stress karena itu terjadi tiba tiba”


Setelah dokter pergi ruofan menatap tajam shaotian
“kau bilang apa pada ayahku?”
Shaotian memgatakan kalau ruofan tidak perlu tahu , ruofan kesal karna karna shaotian terlihat tidak peduli dengan duan cangfeng tapi shaotian terlihat hanya diam saja , ruofan menegaskan jika ia akan menjaga ayanya dan meminta shaotian tidak usah peduli


Malamnya shaotian akan menghubungi ruofan tapi dia enggan, jiaen melihat shaotian tengah galau dan khawatir


Sampai malam ruofan masi setia menemani ayahnya ponselnys berbunyi , ibunya menelfonnya , ruofan memberi tahu ibunya kalau ayah akan segera sadar

Seteha menutup panggilan ruofan mendekati ayahnya
“tidak masalah klau xing shaotian tidak menerimamu , kau masi punya aku aku tidak akan mengecewakanmu “


Esok paginya shaotian sudah rapi ia berdiri sepertinya menunggu jien saat terdengar suara pintu kamar jiaen terbuka shaotian sontak berlari ke sofa dan pura pura tengah bersantai , jiaen mengomentari shaotian yang bagun pagi , shaotian beralasan jika ia tidak bisa tidur jadi ia bangun untuk mencari kerjaan , saotian memberi tahu kalau ia membuat sup ayam dan jiaen bisa memberikannya ke orang yang membutuhkannya ( maksudnya mungkin duan changfeng) 


“siapa yang memerlukannya?” jiaen bertanya tanya
Tapi jiaen ingat kalau ayahnya masi lemah sejak terluka waktu ini ia akan memberikannya untuk menyehatkannya tapi shaotian menahan jiaen 
“ apa paman jin perlukan adala menjaga kesehan , dia butuh obat lain , sup ayam ini cocok untuk orang yang tengah sakit dan dirawat”

Jiaen tersenyum seakan tahu maksud shaotian tapi shaotian masi malu untuk mengungkapkannya , jiaen mengatakan  jika shaotian aneh karna satu satunya orang yang ia tahu sedang di rawat hanya duan changfeng
“kau  membuatkannya sup ayam , kenapa kau tidak mengaku?”
“aku tidak berkata seperti itu , kaulah yang mengatakannya . kalau temanmu memerlukannya , aku tidak keberatan kau memberikannya padanya  “ elak shaotian
Jiaen tidak mau karna temannya punya anak yang mengurusnya dan mungkin sudah mendapatkan sup 

Jiaen akan pergi kerja tapi shaotian menahannya lagi
“sangat pagi dimana ruofan mendapatkan sup”
Jiaen menyarankan shaotian pergi ke rumah sakit untuk melihat sendiri shaotian masi tidak mau mengaku ia beralasan jika ada pesanan di toko kue dan meminta jiaen yang membawakannya
“ada pesanan di toko kue? Kalau begitu aku harus bergegas dan pergi kerja “ ucap jiaen
“jiaen” ucap shaotian melas

Jiaen memberikan dua pilihan satu shaotian yang makan sup ayamnya dua shaotian pergi ke rumah sakit mengantar sup ayam tersebut .



Jiaen datang ke rumah sakit ia melihat ruofan dan mengatakan ia menemani … jiaen menoleh ke belakang dan tidak ada siapapun , jiaen keluar dan mearik shaotian masuk
“ aku menemani shaotian”

Jiaen memberi tahu kalau shaotian membawa sup ayam untuk duan changfeng , ruofan terliat masi marah ke shaotian , dan mengatakan tidak perlu , jiaen mengambil rantang yang di bawa shaotian dan menaruhnya di meja , jiaen memberi tahu ruofan jika ini mungkin salah paham , ruofan merasa jika tidak ada salah paham karna memang benar shaotian selalu melawan ayahnya dan kalau shaotian tidak mengakuinya sebagai ayah shaotian itu artinya shaotian tidak perlu melihatnya

“itu urusanku apakah aku ingin melihatnya atau tidak, atas dasar apa kau menghawatirkan aku ?”
“karna aku adalah anaknya”jelas ruofan 


Shaotian terdiam , duan changfeng mulai sadar ia melihat mereka tengah beramtem , duan changfeng memberi tahu jika dirinya baik baik saja dan mengatakan kalau ruofan salah paham ke shaotian
“jantungku sudah merasa tidak nyaman beberapa hari ini, dan aku selalu sbuk dan tidak punya waktu untuk memeriksanya makan dari itu aku kambuh, untungnya ada shaotian sehingga kami pergi ke rumah sakit tepat pada waktunya “

‘ayah dia sudah memperlakukanmu seperti itu , kenapa kau masi membelanya?”
Ayah memberi tahu kalau ruofan sudah salah paham tapi ruofan masi kesal dan tisak percaya sedangkan shaotian merasa tidak nyaman dan memilih pergi dari sana , jiaen memanggilnya
“biarkan dia pergi” ucap shaotian
Ayah melihat ke arah ruofan ruofan merasa jika shaotian tidak perlu ada disana .

jiaen mengejar ruofan yang berjalan keluar dan memeri tahu kalau ruofan salah paham ke shaotian
“shaotian hanya bermulut tajam tetapi sebenarnya dia benar benar menghawatirkan penyakit paman duan , dia juga terganggu karna kau sudah salah paham padanya atas kejadian yang menimpa paman duan”, jiaen juga menambahkan kalau shaotian lah yang membuat sup ayah tersebut
“kalau dia benar benar begitu perhatian mengapa dia tidak mengatakan apa apa tadi? Dia bahkan tidak mengataka apa apa tentang kondisii  ayahnya 

Jiaen membela megatakan karna ruofan tadi sangat galak pada shaotian , ruofan berhenti berjalan ia menanyakan apa semuanya adalah kesalahan ku , jiaen hendak mengatakan sesuatu tapi ruofan menanyakan bisakah jiaen melihat sudut pandang ku dan tidak hanya mendukung shaotian , jiaen menegaskan jika ia tidak mendukung siapapun ia hanya mengatakan apa yang terjadi tapi ruofan tetap pada pendiriannya menggap shaotian lah yang salah 


“kalaubegitu apakah kau tahu kenapa merejka bertemu?”tanya jiaen
Jiaen memberi tahu kalau karna ruofanlah mereka bertemu ,karna shaotian melihat ruofan akhir akhir ini jarang makan dan tidur , ruofan juga tidak pulang karna segel kue tersebut makanya shaotian meminta duan changfeng untuk membantu ruofan
“jadi maksudmu adalah setelah bertahun tahun pertama kalinya ayahku rela mengajariku karna permohonan shaotian ?”

Jiaen meminta ruofan mendengarkan dulu tapi ruofan tambah kesal karna mengetahui alasan ayahnya mau mengajarinya , ruofan berjanji saat pertandingan aku akan membuktikan dirinya tidak selemah itu


Ruofan pergi meninggalkan jiaen tanpa di duga aili datang membawa buket bunga ia melihat jiaen dan menanyakan apa yang terjadi jiaen meberi tahu kalau ruofan dan shaotian sedang salah paham



Ruofan duduk termenung di ruang tunggu rumah sakit ia mengingat kenangannya bersama shaotian selama ini , ruofan terlihat bersedih aili mendekatinya dan menanyakan apa yang ruofan pikirkan
“berhayal”

Aili merasa kalau ruofan sedang memikirkan banyak hal , ruofan memberi tahu masalah tentang ayahnya yang mengajarinya membuat kue karna shaotian yang memintanya , aili mengatakan jika ia iri karna shaotian sangat perhatian dengan ruofan dan ayah ruofan sangat mencintai ruofan dan itu membuatnya iri


Shaotian tenagh mencicipi kuenya ia mengingat perkataan ibunya kalau suasa hati menentukan rasa berbeda , shaotian menggeleng mencicipi kuenya
“apa benar apa yang ibu katakan?”


Jiaen datang membawa tas besar dan mengatakan membawa makanan untuk shaotian sambil memperlihatkan tas yang dibawanya , jiaen membuka makananya semuanya sayur
“apa kita makan ini lagi?’
Jiaen mengatakan tidak ia memperlihatkan daging sapi masak shaitian bisa memakannya dengan nasi 5 gandum shatian terlihat senang tidak hanya itu jiaen juga membawa kue macaroon untuk makanan penutup shaotian berbinar binary ia akan mekan kue itu satu tapi jiaen memukul tangannya mengingatkan jika itu makanan penutup

Jiaen mengambil baju koki dan mengelap kacingnya shaotian yang melihatnya tersenyum , shaotian mengalihkan pandanganya ke kue macaroon
“apa kau tahu sejak hari pertama aku bertemu denganmu kau mengingatkanku akan macaroon warna warni dengan pipi jiaen yang merah “
Shaotian ingat pertemuanya dengan jiaen pertama kali di bandara di mana jam sahotain tidak sengaja nyangkut di rambut jiaen. Jiaen tersenyum dan meminta shaotian tidak melihatnya


Jiaen merasa lupa sesuatu shaotian menanyakan apa jiaen mengatakan tidak apa apa dan meminta shaotian melanjutkan makan , shaotian melanjutkan makananya tapi ia penasaran dengan apa yang di lakukan jiaen , shaotian bangun dan melihat jiaen memasang sebuah poster” shaotian feighting”, jiaen meminta shaotain melihat poster tersebut
“aku akan memasangnya disana jadi  saat kau berfikir disebelah sini lihatlah dan kau akan mendapatkan semangat  



Aili menemui ruofan yang tengah  sibuk di dapur , ruofan menanyakan kenapa aili datang , aili mengatakan karna ia tahu besok ruofan ikut perlombaan jadi ia berfikir ruofan benar benar membutuhkan pencicip makanan dan juga ia merasa penasaran bagaimana rasa kue buatan ruofan setelah menerima bingbingan dari duan changfeng , ruofan mengatakan jika ia baru baru saja membuat lemon mousse dan meminta aili mencobanya

Aili mencobanya dan ekspresinya aneh , ruofan menanyakan apa rasanya benar benar tidak enak , ruofan mencium kuenya
“aku hanya bercanda , bagimana mungkin rasanya tidak enak”
Ruofan kesal karna aili membuatnya kaget akan kuenya aili mengatakan rasanya lbih baik dari yang terakhirkali , ruofan mencobanya dan membenarkan apa yang aili katakan , ruofan menanyakan apa in bisa mengalahkan shaotian , aili merasa jika akan seimbang mendengar itu ruofan terlihat bersemangat


Esok pagiya shaotian mulai bersiap siap untuk perlombaannya dengan ruofan shaotian terlihat gugup jiaen memintanya untuk santai , shaotian mengatakan jika ia kalah makan maka dua puluh tahun usaha dan perjuangannya akan menjadi lelucon jiaen meminta shaotian untuk percaya pada diri sendiri 


Napoleon dan yang lainnya mempersiapkan tempat untuk lomba , duan changfeng datang bersama aili , duan cahngfeng terlihat merenung melihat tempat tersebut aili menanyakan apa duan changfeng tidak apa apa
“aku tidak apa apa”
Ibu shaotian menghampiri mereka ia memanggil aili , ibu sahotain melihat duan changfeng disana . 

duan changfeng pergi bersama ibu shaotian ke pohon lemon
“aku ingat ketika aku membawa shaotian kemari untuk menanam pohon ini bersama sama “

Flash back
“Duan changfeng meminta shaotian kecil menurut dan mendengarkan ibunya mulai sekarang dan meninggalkan shaotian di sana “
Flash back end

Duan changfeng meminta maaf ibu shaotian .apa duan changfeng tahu kenapa shaotian ingin belajar membuat kue  di prancis atau kenapa dia selalu ingin mengalahkanmu tanya ibu
“itu pasti karna dia membenciku”
“tanpa cinta , bagaimana bisa ada benci , aku harap perlombaan hari ini akan mengungkapkan jawaban atas segalanya “



Ruofan tengah termenung aili menghampirinya dan menanyakan apa ruofan siap , ruofan berbalik melihat aili tapi wajahnya tidak bahagia , aili memberi tahu kalau duan changfeng datang dan memberi semangat ke ruofan . sahoatian dan ruofan saling berjalan dan bertemu di tempat loe mereka saling menatap tajam

sumber SET TV

sinopsis memory love episode 15 part 1






Aili memanggil feihu dengan sebutan ayah dan memintanya bangun , feihu sontak tersentak melihat aili putrinya sati satunya aklhirnya memanggilnya dengan sebutan ayah , feihu tersenyum melihat aili akhirnya mengakuinya , feihu berdiri “barusan kau panggil aku apa?”
Dengan mata berkaca kaca aili menatap feihu dan memanggilnya “ayah”, feihu langsung gembira “kau bersedia memaafkanku?” .aili menggangguk menadakan mengiyakannya . feihu tak bisa menahan kesenangannya karna putrinya akhirnya memaafkannya , feihu ingat jika dirinya membawakan sesuatu untuk aili dan memperlihatkannya


Feihu memperlihatkan kue mangkok buatannya sendiri ke aili
‘kau pergi ke tempat jiaen untuk membeli kue?”
Feihu membenarkan tapi lebih tepatnya ia datang dan memohon ke shaotian agar mengajarinya cara membuat kue tersebut
:”apa shaotian benar benar mengajarimu?”

Feihu membenarkan tapi demi memohon dengan shaotian ia mengabaikan harga dirinya dan untungnya jiaen membantunya berbicara hingga shaotian bersedia mengajarinya , feihu mengambil mangkok tersebut dan meminta aili mencobanya , aili menatap kue mangkok yang ada di tangannya , feihu mengambil mangkok lainnya dan mencicipinya ia langsung terkesan dan meminta aili mencicipinya 



Aili mencicipinya ia merasa terharu feihu bahkan mengelap sisa krim di bibir aili dengan lembut
“shaotian bilang karena kebulatan tekadku untuk membuatkanmu kue kue kue ini akan menjadi sangat enak”
Aili tersenyum dan karna kue tersebut buatan ayahnya ia akan memakan semuanya ,aili kembali memakai kue tersebut feihu tersenyum melihat putrinya yang sekarang ada di depannya
“aili aku tak pernah menjadi seorang ayah dan tidak tahu bagaimana caranya menjadi ayah , aku tidak pernah mencintai siapapun ,aku pun tidak tahu caranya di cintai tapi untukmu aku rela melakukan apapun” batin feihu



Setelah pertemuannya dengan feihu aili menemui jin dazheng , jin dazheng menanyakan tentang pembicaraan aili dan feihu , aili mengatakan memiliki sesuatu yang ingin ia katakan dengan kebulatan tekad aili memberi tahu bahwa ia memutuskan untuk mengundurkan diri dari hotel M dan  memilih pulang mengambil alih organisasi feihu , jin dazheng menanyakan apa feihu memaksa aili
“tidak, dia tidak memaksaku” 

Ia hanya merasa jika organisasi feihu adalah kerja keras seumur hidupnya walaupun perbuatan menyakitkannya  di masa lalu dan karna hal itu ia ingin membuat organisasi feihu berjalan kea rah yang benar , jin dazheng mengerti dan akan mengurangi pekerjaan aili di M hotel dan menyarankan untuk mencarikan aili asisten agar aili memiliki banyak waktu dan tenaga untuk mengurus organisasi feihu , aili meras itu tidak perlu .


Aili berterimaksi karna jin dazheng memperlakukannya seperti putri kandung tapi pada akhirnya ia tetaplah orang luar dan segala yang ia miliki disini adalah milik jiaen , organisasi feihu adalah tempatnya yang semestinya , jin dazheng menatap aili ia seperti belum bisa mengiklaskan aili pergi tapi karna itu adalah keinginan aili ia tidak bisa melakukan apapun selain mendukungnya tapi jika kelak aili menemui kesulitan apapun ingatlah untuk kembali dan menemuinya , aili tak bisa menahan kesedihannya, jin dazheng bahkan memintanya untuk tidak menangis .



Kini aili sudah berada di tempat organisasi feihu ia membuat kebijakan baru para anak buah yang biasanya sangar dengan jas hitam kini terlihat berpakaian santai kemeja putih dan celana jens , aili mulai menegur bahkan memarahi satu persatu anak buah feihu dan meminta mereka tidak mengulangi kesalahan lagi  feihu hanya duduk manis melihat tingkah putrinya bahkan feihu juga tak luput dari teguran aili ia meminta feihu mengurangi alcohol dan mulai olah raga feihu yang biasanya garang jadi menurut , aili menegaskan jika ia akan memimpin organisasi feihu agar punya struktur perusahaan yang baru .


Seseorang tiba tiba bertepuk tangan dan itu ruofan datang membawa kue untuk aili mereka duduk di salah satu meja ,
“apa ini salah satu kue yang baru kau buat?”



Ruofan membenarkan dan memberi tahu kalau ia menggunakan blueberry sebagai bahan utamanya
“tapi kenapa ada bau anggur?”
Di arah lain feihu dan anak buahnya sibuk memperhatikan aili dan ruofan , ah da menanyakan siapa anak laki laki itu ( ruofan)
“apanya anak laki laki? Dia manager umum hotel M dia mendapatkan posisi manager umum di usia muda ” 
 Feihu bahkan merasa jika ruofan tidak buruk dan bisa menjadi anak mantunya 



Kini ruofan ada di dapurnya ia mencicipi kue buatannya dan sepertinya masi ada yang kurang ruofan terlihat belum puas dengan kue buatannya .
Ayahnya datang dan menanyakan kapan ruofan pulang
“ketika aku puas akan akan kembali”
Ayah mendekati ruofan dan memberi tahunya kalau bergabung dengan masalah untuk membuka segel kue tersebut membuat ruofan terobesesi seperti itu ia menyarankan ruofan keluar , ayah ingin ruofan bahagia tapi ruofan ingin berpartisipasi dalam kompetisi tersebut ruofan menanyakan apa dalam hati ayahnya ayahnya percaya pada shaotian karna ia tahu ia tidak punya bakatnya . ayah mengatakan ruofan adalah putra yang sangat ia banggakan , ruofan menggeleng ia merasa bangga tidak cukup ia ingin menjadi putra yang paling ayahnya banggakan , ayah terdiam menghela nafasnya , rofan meminta ayanya untuk pulang

“ruofan kau bahagia?”tanya ayah
Kau harus tahu membuat orang yang memakannya merasa bahagia adalah tujuan utama dari membuat kue , tapi bisakah kau yang sekarang ini … membuat kue yang bisa membuat orang lain bahagia tanya ayah , ruofan hanya terdiam mendengarkan nasehat ayahnya



Terlihat ruofan ada di organisasi feihu ia menyajikan kue kue buatannya aili sontak kagum melihatnya sedangkan anak buah feiu sibuk memperhatikan mereka , ruofan meminta aili mencicipi kuenya , aili mencicipi kue ruofan sambil memberikan komentarnya seangakn ruofan mencatatnya
Ruofan berkomentar kalau aili memang benar benar manager M hotel karna pendapat aili sangat berwawasan 

“walaupun aku hanya putri palsu aku telah mengerjakan tugas rumah ku“
Tiba tiba ruofan mendekati aili para anak buah feihu sontak kaget melihatnya
“tidak peduli nama keluargamu jin atau zhao bagiku kau adalah kau tidak ada yang palsu “


Aili tersenyum mendengarkan perkataan ruofan , ruofan menanyakan apakah kue kuenya bisa mengalahkan shaotian aili masi berfikir ruofan ingin aili berkata jujur , dengan enggan aili berfikir kalau kue shaotian sedikit lebih baik dari ruofan , ruofan terlihat berat menerimanya aili juga merasa jika itu tidak bisa di gambarkan , walaupun terlihat wajah ruofan suram ia tetap tersenyum dan akan kembali ke toko untuk mencobanya lagi aili terlihat tidak enak dengan ruofan


Aili tenagh sibuk dengan tugas tugasnya mengurus organisasi feihu anak buahnya mendatanginya ah da terbata bata  memberi tau kalau ada sebuah MTV di bawah mereka dan akhir akhir ini kelompok anjing hitam sering menimbulkan masalah di sana jadi mereka meminta bos dari kedua belah pihak untuk bicara

Aili sontak berdiri kaget
“Apa kalian terlibat masalah lagi?”
“tidak tidak tidak” jawab mereka kompak
Karena organisasi feihu mencuci bersih tangan ( tidak terlibat apapun) kita akir akhir ini jadi sulit menghindari kelompok lain yang mau menimbulkan masalah bagi mereka itulah mengapa mereka mau aili bernegosiasi dengan bos mereka , aili menghela nafas setuju


Ruofan terlihat tengah memejamkan mata dia mebuka mata dan ternyata ia di culik tangannya di ikat mulutnya di plester ruofan berteriak minta tolong tapi tidak ada yang dengar , dengan kekuatannya ia mengambil ponselnya


Shaotian mendapatkan pesan shaotian meilhatnya itu dari ruofan yang minta pertolongan , jiaen melihat shaotian tengah serius shaotian memperlihatkan pesah ruofan ,jiaen bertanya apa mungkin itu pesan menipu shaotian bahkan melihat lokasi ruofan , merasa khawatir shaotian langsung pergi


Aili pergi ke sebuah tempat bersama anak buahnya ah da memberikan petunjuk ke aili  , shaotian dan jiaen juga datang ke tempat tersebut karna lokasi ruofan ada di sana
“bukankah ini tempat MTV yang kita kunjungi saat berkencan? Kenapa ruofan ada di sini ”
Jiaen menyarankan memanggil polisi tapi shaotian melarang   

aili di minta masuk ke sebuah ruangan tempat pertemuan dengan komplotan anjing hitam , ah da membuka pintu dan mempersilakan aili masuk baru beberapa langkah ah da langsung mendorong aili dan menguncinya , aili sontak meminta mereka untuk membuka pintu , tapi kemudian aili mendengar suara seseorang , aili sontak takut lalu terlihatlah ruofan muncul loncat loncat bak pocong , aili sontak berteriak dan memukul ruofan , lampu menyala barulah mereka melihat satu sama lain , aili langsung membuka plaster di mulut ruofan


Aili menanyakan kenapa ruofan disana dan kenapa di ikat
“ tidak , siapa yang berfikir waras akan mengikat diri sendiri seperti ini?”
Barusan aku bertemu dengan anak buah mu di hotel anak buahmu memberi tahu kalau kau menungguku di sini

Flash back



Anak buah feihu turun dari mobil dan menghampiri ruofan memberi tahu kalau aili tiba tiba ada keperluan dan ingin ruofan kesana jadi meminta mereka untuk menjemput ruofan , ruofan menanyakan masalah apa sampai mereka menjemputnya  ah da memberi tahu jika mereka menyuruh mereka untuk menjemput ruofan , ruofan masi berfikir . ah dan menyarankan agar ruofan menelfon aili setelah masuk mobil , Ruofan setuju dan masuk ke dalam mobil 

 flas back end

Ruofan menanyakan kalau aili tidak perlu menggunakan cara seperti itu untuk mencarinya . anak buah feihu melihat saotian dan jiaen  datang , shaotian menanyakan kenapa mereka disana ah da memberi tahu jika ini adalah wilayah bos mereka , shaotian menanyakan apa mereka menyembunyikan ruofan disana , ah da memberi tahu jika itu bukan urusan ruofan
‘kau boleh mengganggu siapapun kecuali adikku”
Shaotian memaksa masuk tapi anak buah feihu menahan paksanya di dalam aili berusaha membuka tali yang mengikat ruofan matanya melihat dinding yan sudah ada tulisan ( gk tw tulisan apa “ aili mengatakan akan menjelaskannya nanti


Aili berhasil melepaskan ikatan di tangan ruofan tapi mereka oleng dan jatuh di sofa aili di bawah ruofan diatas mereka siling menatap sebelum akhirnya shaotian berhasil membuka paksa pintu dan memanggil ruofan , ruofan dan aili menoleh ke shaotian dan yang lainnya anak buah feihu sudah senang rencana mereka berhasil


Karna kesalahan mereka anak buah feihu mendapat kumuan setengah jongkok sambil minta maaf , jiaen menyarankan aili memaafkan mereka karna masud mereka baik
“baik apa, mereka hanya usil” marah aili


Ruofan akan pergi shaotian menanyakan kenapa dia terlihat tidak sehat ruofan hany tidak bisa tidur nyenak
“kau tidak bergadang semalaman untuk membuka segel kue tersebutkan?’ tanya aili
Saotian memperhatikan ruofan dan menawarkan bantuannya ruofan mengingatkan kalau dia adalah lawan shaotian dan seorang lawan tidak perlu bantuan


Di toko kue shaotian mengirim pesan ke ruofan meminta agar ruofan menelfonnya kalau ruofan butuh bantuan , aili datang dan memberi tahu kalau dirinya baru menelfon ayahnya , jiaen mendapatkan info kalau ruofan membuat dapur hotek sebagai rumahnya , shaotian merasa kalu ruofan memiliki keinginan yang kuat untuk lebih unggul dari orang lain tapi sayangnya pengalamannya membuat kue semuanya dari belajar sendiri dan merasa kalau ruofan kekurangan guru untuk membingbingnya

Jiaen memiliki usul kalau ayah ruofan sendiri yang mengajarinya ruofan pasti akan menerimanya
“maksudmu duan changfeng yang seharusnya mengajarinya?”
Tapi shaotian tidak yakin mengingat kalau duan changfeng bersedia mengajarinya pasti sudah di lakukan dari dulu , jiaen meminta shaotian berbicara dengan duan changfeng .



Ruofan tengah ada di dapur membuat kue saat mencicipinya terlihat ruofan belum puas dengan kuenya , ruofan akan membuatnya tapi ayahnya datang dan meminta agar ruofan tidak buru buru membuangnya. Ayah mendekat dan mencicipi kue buatan ruofan , ayah merasa jika kuenya lumayan , ayah memberi saran agar ruofan menyaring adonan mousse dan kuning telur setelah di tambah baru ruofan bisa mencampurkannay dengan krim kocoknya karna bagaimanapun cara ruofan mengocok kuning telur tetap saja masi ada partikel yang kasar dan halus . ruofan heran dan menanyakan kenapa ayahnya tiba tiba mengajarinya

“bukankah kau dulu mengeluh sewaktu aku tidak mau mengajarimu cara membuat kue?”
“aku tidak mengeluh ,aku…aku tahu bahwa aku yang menyebabkan kau berhenti mebuat kue sewaktu aku kecil aku juga tahu bahwa ini penebusan dosamu terhadap shaotian , aku tidak menyalahkanmu , kau tidak mengajariku itu bisa di maafkan”

Ayah ruofan merasa jika ia selalu menyalahkan dirinya sendiri. tadinya ia ingin mencintai kedua putranya tapi malah menyakiti keduanya ia baerharap bisa membantu ruofan karna kompetisinya sudah semakin dekat

Ruofan merasa terharu karna tekah mau mengajarinya tapi ia ingin kompetisinya adil
“justru karna keadilan , tambahan alasaku mengajarimu , shaotian sudah belajar dengan guru guru hebat di eropa , tapi kau belajar sendiri , tak peduli seberapa keras usahamu masi ada perbedaan pengalaman “


Ruofan terlihat senang . ruofan mulai membuat kuenya dan ayah mengamati dan mengajarinya saat tengah mengajari ruofan terlihat duan changfeng memegang dadanya yang sakit tapi ruofan tidak melihatnya karna focus terhadap adonan kuenya


Besoknya terlihat shaotian menemui duan changfeng , chaotian mengeluh karna duan changfeng tidak bicara saja di telfon
“aku sudah melakukan sesuati perintahmu” ucap duan changfeng ( mengajari ruofan , jadi shaotian meminta duan changfeng untuk mengajari ruofan)



Duan changfeng menjelaskan kalau selama 10 tahun bukanya ia tidak mau mengajarkan ruofan tentang cara membuat kue hanya saja dalam hatinya ada suatu hal yang belum bisa ia atasi
“maksudmu.ini semua karna aku?”
Duan changfeng terdiam membuktikan jika itu memang benar shaotian meminta agar duan cahngfeng tidak egois dan merasa jika semuanya adalah karna duan changfeng sediri dan memon agar duan changfeng tidak berharap ia menghargai hal tersebut karna ia sama sekali tidak peduli shaotian juga meminta agar duan changfeng tidak lupa kalau ruofan sesungguhnya sangat membutuhkan perhatian duan changfeng 

“lalu bagaimana denganmu?”
“aku sudah berhenti memiliki harapan darimu sejak lama”

Duan changfeng terlihat bersalah karna perkataan shaotian tapi shaotian tetap memperlihatkan wajah datarnya , shaotian berdiri dan akan pergi tapi duan changfeng menahannya tapi mendadak duan changfeng memegang dadanya dan seketika ambrug shaotian yang melihatnya sontak kaget



 sumber SET TV