ayah jiaen menanyakan ke aili kenapa gelang anaknya ada di pergelangan tangan aili , si jiaen palsu dan xiaofei langsung kaget melihatnya , aili(jiaen yang asli) menanyakan apa presdir juga mengenali gelang tersebut , ayah jiaen mengatakan tentu saja itu adalah hadiah ulang tahun yang ia berikan kepada putrinya jiaen saat dia masi kecil , si jiaen palsu (aili) hendak kabur tapi xiaofei menahannya , ayah jiaen menanyakan ke aili kenapa gelang putrinya ada di aili , si jiaen palsu langsung nyerobos dan mengatakan jika ia yang memberikan pada aili
dengan manis ia memberi tahu ayahnya jika ia tidak pernah punya kesempatan memperkenalkan teman terbaiknya dan si jiaen memperkenalkan aili ke ayah jiaen , jiaen palsu menceritakan jika aili sejak kecil yatim piatu dan tinggal di panti asuhan lalu mengalami kecelakaan mobil tak sepertinya yang memiliki ibu yang merawatnya sejak kecil dan karna itu ia memberikannya gelang itu dan ayah jiaen percya saja ia meminta maaf pada aili dan aili percaya juga dengan kata kata jiaen
ruofan masuk ke sebuah kamar yang sudah ditinggalkan tamunya ia menemukan sebuah buku yang berisi gambaran gambaran disana juga ada gambar dauh semanggi (mirip seperti millik aili) ruofan tersenyum melihat gambar tersebut , sampai seorang pelayan memanggilnya , ruofan bertanya pada si pelayan siapa yang menggunakan ruangan tersebut , pelayan itu mengatakan tuan xing dan timnya
shaotian dan yang lainnya merayakan keberasilan mereka , shaotian berterimaksi kepada mereka ,semuanya sibuk memanggang tinggallah ibu shaotian dan mama ou , mama ou menarik ibu shaotian , mam ou menanyakan tentang gudang yang terbakar apa hal itu berpengaruh pada finansial mereka , ibu shaotian mengatakan mereka punya asuransi untuk membayar kerugian akibat kebakaran , ibu shaotian mengatakan jika perternakan dan bisnis toko makanan penutup kurang begitu bagus beberapa tahun ini , mama ou mengatakan jika shaotian kelihatannya sudah sehat setelah transpalansi jantung , mama ou menanyakan apa ibu shaotian tetap ingin menyembunyikan hal tersebut dari shaotian , ibu sontak menatap shaotian dengan sedih
mama ou meminta ibu shaotian tak mendengarkan perkataannya tadi dan mengajaknya makan , jimmy berjalan ke arah shaotian dan menatapnya , shaotian bingung dan memilih pergi dari sana , aili yang melihat shaotian pergi memilih untuk mengikutinya
shaotian pergi ke tempat pohon lemon
ia teringat akan perkataan ruofan
"menambahkan kemangi ke pai lemon membuatku merasakan nostalgia ", ruofan mengatakan ke ayahnya jika rasanya sama dengan yang ayahnya buatkan untuknya
, aili datang dan menanyakan kenapa shaotian berdiri disana sendirian ia menanyakan apa suasana hati shaotian sedang buruk , shaotian mengatakan ia hanya ingin tenang dan janga mengganggunya , aili tahu dan berjalan pergi tapi saat berbalik ternyata ailiberada di belakangnya , shaotian sontak bertaya bukankah aili sudah pergi , aili mengatakan ada sesuatu hal yang ingin ia tanyakan pada shaotian
aili menanyakan kenapa ia tidak boleh menambahkan kemangi ke pai lemon tapi shaotian menambahkannya , shaotian mengomentari aili yang punya banyak pertanyaan dan berjalan pergi meninggalkan aili , aili mengejarnya dan menanyakan apa mereka pernah bertemu sebelumnya , shaotian mengira jika aili ingat , shaotian mengatakan jika mereka hanya bertemu sekali secara kebetulan di bandara , mereka tidak punya hubungan sama sekali dan tidak saling kenal , aili mengatakan ia hanya mencoba menjelaskan ia pernah kecelakaan mobil dan ia kehilangan ingatannya
shaotian tak mengerti maksud aili , aili mengatakan ia lupa akan ingatakan masa lalunya , jika xiaofei dan jiaen tidak menolongnya , mereka membawanya ke pertenakan dan meminta ayah dan ibu ou agar ia bisa menetap , shaotian bertanya jadi teman aili mengenal ayah dan ibu ou , aili mengatakan jika xiaofei adalah saudara jauh mereka , aili percaya jika gelang keberuntungan tersebut adalah satu satunya kunci pada ingatannya tapi sekarang aili merasa harapan itu telah hilang , shaotian menanyakan apa aili tidak takut karna tidak mengingat semuanya , aili mengatakan tidak peduli apapun ia masi ingin mendapatkan yang terbaik setiap harinya walau ia tidak ingat semuanya sama sekali
shaotian mengatakan tidak semua kenangan harus selalu bahagia , aili mengatakan jika tidak ada seorangpun di dunia ini yang merindukannya , seseorang yang menunggunya atau mungkin jika ia merindukan seseorang atau menunggu seseorang itu sudah sangat bahagia tapi sekarang ia tidak punya teman untuk kembali
sopir paman duan memberikan sebuah buku catatan kepaman duan , ayah menanyakan bukankah ia sudah mengatakan jangan memberikannya benda itu lagi , sopir paman duan menaruh buku itu di samping paman duan
dalam perjalanan , paman duan melihat buku itu isinya adalah hal hal berita berita yang telah dicapai shaotian , di toko kue ibu shaotian tengah menelfon ibu wang ia meminta sedikit keringanan pada bunga bulan depan , setelah selesai menelfon shaotian datang , ia menanyakan apa ibunya masi sibuk ia meminta ibunya meminum susu panas agar dapat istirahat . ibu menanyakan apa shaotian sudah bertemu ayahnya , shaotian mengatakan sudha bertahun tahun dan ibu masi peduli pada ayahnya , ibu mengatakan tidak peduli apapun dia masi ayah shaotian shaotian tidak bisa membenci ayahnya , shaotian mengatakan ia tidak bisa dan mengalihkan pembicaraan tentang apa yang ibu lihat dan membuka buku keuangan ibu ,
"jadi selama beberapa tahun ini peternakan dan toko kita mengalami kerugian?"tanya shaotian
"kenapa tidak bilang padaku?"tanya shaotian
ibu mengatakan ia hanya tidak ingin shaotian khawatir , shaotian minta maaf karna selama bertahun tahun ibu memikul banyak penderitaan ia meminta ibunya untuk tidak khawatir karna mulai sekarang ia yang akan menanggungnya di peternakan maupun toko , ibu tersenyum mendengarnya
aili menggayung sepedanya sampai toko ia memanggil shaotian dan menanyakan apa yang shaotian lakukan, ia datang untuk membantu shaotian memakai obat , shaotian mengatakan ia baik baik saja , aili tanpa sengaja memegang lengan shaotian dan itu membuat shaotian kesakitan , setelah aili membujuk shaotian akhirnya shaotian mau untuk diobati , aili melihat luka shaotia dan berkomentar jika itu sangat serius , belum apa apa , shaotian sudah kesakitan dan meminta aili pulang saja , aili mengatakan jika shaotian obat maka ia akan duduk disana saja , shaotian pasrah ia mem buka jaketnya , dan aili langsung mengoleskan obat ke lengan shaotian yang terluka aili meminta shaotian tahan sebentar,
setelah mengobati shaotian aili melihat keluar dan diluar ternyata turun hujan , aili akan berjalan keluar tapi shaotian mengatakan jika diluar sedang hujan , aili mengatakan tidak apa apa ia akan cepat cepat , baru samapi diluar aili mendengar suara gemuruh ia ketakutan dan berkari kedalam , shaotian sampai memanggil manggil aili ia bertanya apa aili takut gemuruh aili membenarkan , shaotian menanyakan apa yang harus ditakuti dan mengajak aili pulang tapi aili tidak mau , shaotian menanyakan apa yang harus mereka lakukan sekarang aili mengatakan menunggu sampai berhenti , shaotian mengatakan ia akan pergi dulu tapi sili menahannya dan meminta shaotian tak meninggalkannya sendirian , shaotian sontak menatap aili yang tengah ketakutan
shaotian membawa aili ke dapur , shaotian mengambil bahan bahan dan menanyakan ke aili apa aili suka makan tiramisu , aili membenarkan , shaotian menanyakan apa aili tahu kisah tentang itu aili menggeleng , shaotian menceritakan kisah itu sambil membuatkannya untuk aili , aili samapi tersenyum mendengar cerita shaotian mengatakan aili tidak punya tempat untuk kembali tapi ia fikir bisa jadi ada seseorang yang masi menunggu aili bahkan jika tidak ada aili masi memiliki hati aili sendiri , aili bingung , shaotian mengatakan dimana hati aili berada disanalah rumah aili itu adalah tempat aili kembali
shaotian meminta aili memakan tiramisu buatannya , aili memakannya dan mengataakn ia merasa ingin memeluk shaotian , shaotian jadi bingung tapi aili dengan cepat mengatakan tiramisu benar benar enak
aili tertidur di sofa shaotian melihat aili kedinginan , shaotian membuka jaketnya dan memakaikannya ke aili saat terdengar suara geruduh shaotian sontak menutup telinga aili , aili bergerak dalam tidurnya dan menimpa tangan shaotian , shaotian hendak menarik tangannya tapi kepala aili bergerak dan malah menyenderkan kepalanya ke badan shaotian jadilah shaotian tak bisa melakukan apapun
paginya shaotian terbangun ia tidur di sofa dengan aili , shaotian berusaha melepaskan tangannya dari kepala aili tapi aili bergerak dalam tidur dan bersandar di dada shaotian terdengar suara detak jantung shaotian yang kencang dan aili terlihat tersenyum dalam tidurnya kilasan ingatakan dengan xiukai terlihat samar samar dan setelah itu aili membuka matanya , shaotian memanggil aili ia terlihat kesakitan dan meminta aili bangun
aili sontak bangun dan shaotian langsung memegang jantungnya , shaotian melihat aili dan menanyakan apa aili habis bermimpi buruk , aili menggeleng mengatakan ia bermimpi indah aili mengatakan ia mendengar suara detak jantung dan hatinya sakit sekali , shaotian menanyakan apa yang terjadi aili mengatakan ia tidak tahu , shaotian hendak menyentuh wajah aili tapi ibu shaotian keburu datang dan melihat mereka
shaotian sontak langsung bangun shaotian menjelaskan ke ibunya jika aili takut gemuruh dan ia menemaninya semalam ibu mengerti , aili meminta maaf ke ibu shaotian dan mengatakan ia akan kembali bekerja di peternakan
keluar dari toko aili langsung menangis , ibu menatap shaotian tapi shaotian menggeleng di luar aili masi menangis
sumber SET TV
sinopsis memory love episode 2 part 1
4/
5
Oleh
Ayu
jangan lupa meninggalkan komentar ^_^